Hari ini (16/2) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul mendirikan satu lagi menara untuk WiFi publik di Tourism Information Center yang berlokasi di Jalan Jalur Lingkar Selatan (JJLS). Selain menara yang ada di Tourism Information Center ini, sudah ada 25 WiFi publik lain yang terpasang di Kab. Bantul, diantaranya di Lapangan Paseban, Pasar Seni Gabusan, Joglo Parangtritis, Imogiri Panjimatan dan lainnya.
Menurut Kawuniningrum, ST., M.Cs. selaku Kepala Bidang Infrastruktur Teknologi Informasi, Keamanan dan Persandian, tujuan dipasangnya WiFi publik ini secara umum, Dinas Kominfo ingin memfasilitasi masyarakat sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengakses internet. Apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti ini, diharapkan masyarakat bisa daring atau online dengan mudah.
“Dengan dibangunnya WiFi publik ini, kami memiliki harapan yang cukup besar, yaitu membangun Bantul Smart City. Tetapi untuk mencapai Bantul Smart City harus ada kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. Bagaimana pemerintah menyiapkan fasilitasnya, dan bagaimana masyarakat memanfaatkan fasilitas tersebut secara maksimal sesuai tujuan yang ingin dicapai,”
Terkait keamanan WiFi publik ini, beliau juga menegaskan bahwa WiFi publik ini sudah memblokir DNS website tidak resmi, website berbahaya, serta website dengan konten negatif sehingga aman bagi masyarakat tanpa perlu khawatir untuk menggunakannya. Dan untuk WiFi publik dengan metode radiolink, tentu ada username dan password agar keamanan terjamin. Namun, apabila terjadi kendala dalam penggunaan WiFi publik ini, masyarakat dapat menyampaikan keluhannya melalui media sosial Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul.
