Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul menerima kunjungan kerja dari Kabupaten Serang dan Kabupaten Ponorogo dalam rangka studi referensi terkait pengelolaan data statistik sektoral, data geospasial, serta keamanan informasi, Jum’at (28/11).
Surtaman, S.STP., M.Si., Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Serang, selaku pimpinan rombongan menyampaikan bahwa studi referensi ini bertujuan untuk mempelajari pengelolaan dan pemanfaatan data statistik sektoral serta keamanan informasi.

Selanjutnya, rombongan dari Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Ponorogo, yang dipimpin oleh Kepala Bidang Statistik dan Persandian, Tini Fifiantini, S.H. menyampaikan ketertarikannya untuk mempelajari tata kelola data statistik, geospasial, regulasi keamanan informasi serta jaring komunikasi persandian.

Kepala Bidang Tata Kelola E-Government, Aplikasi Informatika dan Statistik Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul, Sri Mulyani, menyampaikan bahwa pengelolaan data statistik sektoral dan data geospasial di Kabupaten Bantul berjalan beriringan dengan penyelenggaraan Satu Data Indonesia (SDI) dan telah dilaksanakan sejak tahun 2019, dengan merujuk Perpres Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, serta Perpres Nomor 27 Tahun 2014 tentang Jaringan Informasi Geospasial Nasional (JIGN). Ia menambahkan dalam setiap penyelenggaraan baik statistik sektoral, simpul jaringan informasi geospasial, maupun SDI harus terus dilakukan koordinasi yang matang, penyamaan persepsi, serta komitmen antar perangkat daerah yang terlibat agar dapat mencapai hasil yang optimal.

Diskusi dalam kunjungan kerja ini kemudian berlanjut dengan pembahasan mengenai pengelolaan Call Center 112 dalam menanggapi respon berbagai kejadian, regulasi mengenai infrastrukur teknologi dan Disaster Recovery Plan, proses kolaborasi dengan berbagai instansi terkait, hingga penanganan kejadian keamanan informasi.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat memberikan manfaat dalam penyelenggaraan statistik sektoral dan keamanan informasi serta dapat mempererat komunikasi dan silaturahmi antar daerah.


