Masyarakat Bantul ke depan akan menikmati layanan publik yang lebih mudah, cepat, dan terintegrasi melalui penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Upaya ini diwujudkan melalui Forum SPBE Kabupaten Bantul bertema “Reviu Arsitektur dan Peta Rencana SPBE Kabupaten Bantul” yang digelar Rabu (29/10/2025) di Aula Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bantul, diikuti oleh 53 perangkat daerah dan menghadirkan narasumber Nanang Ruswianto, S.T., M.Kom (Koordinator Evaluator SPBE UGM – KemenPANRB).

Dalam arahannya, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bantul, Bobot Ariffi’ Aidin, S.T., M.T., mewakili Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, menyampaikan bahwa SPBE menjadi cara baru pemerintah bekerja untuk menghadirkan pelayanan publik yang berdampak nyata.
“SPBE bukan hanya soal teknologi, tetapi cara baru pemerintah bekerja yang menekankan kolaborasi, integrasi, dan pemanfaatan data secara cerdas untuk mendukung pengambilan keputusan dan pelayanan publik yang lebih baik,” ujarnya.

Sementara itu, Nanang Ruswianto, S.T., M.Kom menekankan bahwa SPBE merupakan langkah strategis menuju Pemerintah Digital (PEMDI) yang kolaboratif dan berorientasi pada hasil nyata bagi masyarakat.
“Transformasi bukan soal siapa paling hebat, tapi soal siapa yang mau terlibat. Karena perubahan bukan hasil satu tangan, tapi ribuan niat yang berjalan beriringan,” pungkasnya.


